INSPIRASI SULTR.COM, RAHA-Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Muna mengerahkan 602 orang petugas pemutakhiran data pemilih (pantarlih). 602 pantarlih ini disebar di 150 desa/kelurahan 22 wilayah kecamatan se Kabupaten Muna.

Koordinator Data KPU Muna, Alimuddin menyebutkan, pantarlih merupakan badan adhock yang dibentuk oleh KPU, bertugas melakukan verifikasi atau pencocokkan dan penelitian (coklit) pemilih di lapangan, untuk mengetahui pemilih yang memenuhi syarat dan tidak memenuhi syarat untuk memilih.

Alimuddin menjelaskan, ada sejumlah elemen data yang akan dicoklit, seperti nama, Nomor Induk Kependudukan (NIK), umur, alamat dan status. Proses pencoklitan ini mulai berlangsung sejak tanggal 24 Juni hingga tanggal 24 Juli mendatang. “Sebelum turun lapangan, pantarlih diberi pembekalan,”ujarnya.

Alimuddin menyebut, progres pencoklitan hingga, Rabu (26/6) sudah mencapai angka diatas 18 persen dari total pemilih Kabupaten Muna sebanyak 158.177 orang.

“Pencoklitan dilakukan secara door to door oleh petugas pantarlih. Alhamndulillah proses pencoklitan selama tiga hari ini sudah mencapai 18,75 persen dan semuanya dinyatakan cocok 100 persen,”sebutnya. Proses pencoklitan ditargetkan tuntas tanggal 24 Juli mendatang.

Di tempat terpisah, Ketua KPU Muna, LM Askar Adi Jaya menghimbau masyarakat dan seluruh pihak agar memberikan dukungan kepada petugas pantarlih yang menjalankan tugas di lapangan. “Apabila ada petugas pantarlih yang datang, agar dilayani dalam hal memberikan informasi dengan menunjukkan KTP atau KK agar bisa dipastikan pemilih memenuhi syarat untuk memilih atau tidak,”pinta Askar Adi Jaya. (Redaksi/Admin)