INSPIRASI SULTRA.COM, RAHA-Kepercayaan dunia Internasional terhadap komitmen kepemimpinan Bupati Muna, H Bachrun Labuta dalam pengelolaan kawasan pesisir laut yang lestari di Kabupaten Muna makin kuat.
Terbukti, H Bachrun Labuta akan di beri ‘panggung’ untuk berbicara tentang pengelolaan kawasan pesisir laut dan perikanan Kabupaten Muna di Forum Internasional, Konferensi Laut Perserikatan Bangsa-Bangsa (UNOC) 2025 yang akan diselenggarakan di Kota Nice, Prancis, tanggal 6 sampai 15 Juni mendatang.
Bachrun adalah salah satu dari lima bupati di dunia yang diundang untuk mengikuti rangkaian kegiatan yang diselenggarakan atas kerjasama Negara Prancis dan Costarika tersebut. Bachrun dinilai dan diakui sebagai pemimpin daerah yang terbukti memiliki dedikasi terhadap ketahanan pesisir dan mempertahankan perikanan komunitas skala kecil di Kabupaten Muna, serta memiliki komitmen yang kuat terhadap tujuan jaringan Coastal 500
Kepala Dinas Kominfo Muna, Muhammad Haidar menyebut, Bupati Muna akan bertolak dari Indonesia menuju Prancis pada tanggal 4 Juni, besok. Sementara itu Bachrun telah memastikan akan menghadiri undangan tersebut. “Saya akan berangkat ke Prancis mewakili Indonesia berbicara di Forum Konferensi Laut PBB. Hanya ada lima bupati di seluruh dunia yang diundang di forum tersebut, salah satunya adalah saya Bupati Muna,” kata Bachrun.
Ia mengatakan, Kabupaten Muna termasuk salah satu dari 500 daerah yang konsen melakukan upaya pelestarian pengelolaan wilayah pesisir dan perikanan laut. “Disana saya akan berbicara tentang pengelolaan kawasan pesisir laut Kabupaten Muna,”katanya.
Sesuai undangan resmi yang disampaikan Rare kepada Bachrun Labuta yang diteken oleh Managing Director, Fish Forever Rare, Rocky Sanchez Tirona, selain mengikuti kegiatan resmi terkait UNOC, Bachrun dijadwalkan akan mengikuti tiga agenda penting di negara yang dipimpin oleh Emmanuel Macron ini.
Pertama, KTT koalisi kenaikan permukaan air laut dan ketahanan pesisir yang diagendakan tanggal 7 Juni yang akan dipimpin langsung oleh Walikota Nice. Agenda kedua adalah FGD mengenai tindakan lokal (daerah) untuk SDG-14 pada tanggal 8 Juni. Kegiatan ini berfokus pada memungkinkan pemerintah daerah dan komunitas untuk memimpin dalam tata kelolah pesisir yang efektif. Agenda ketiga adalah Retret Ciastal-500, tanggal 14 Juni yang bertujuan memungkinkan para pemimpin daerah berbagi praktek atau langkah terbaik mengatasi tantangan bersama dan berkontribusi dalam mendefinisikan prioritas jaringan Coastal untuk tahun 2025 dan 2026. (REDAKSI)
Comment